Ladies, bersiaplah karena di masa depan, mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah digital. Ke depan, segala bentuk transaski akan didominasi dengan pemanfaatan aplikasi, termasuk didalamnya aplikasi keuangan.  Hal ini lantaran media teknologi terus berkembang, memperkenalkan inovasi kebaruannya, untuk mempermudah dinamika kerja.

Kini yang tengah booming di masyarakat adalah kemajuan ekonomi digital yang mulai kerap dimanfaatkan masyarakat, bahkan menjadi salah satu media penunjang untuk mempermudah kehidupannya.  Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi bahkan menyebut ekonomi digital adalah sumber pertumbuhan ekonomi di Indonesia di masa mendatang. Ia juga memprediksikan, pertumbuhan ekonomi digital Indonesia akan meningkat tumbuh setidaknya satu setengah kali lipat dari 15 ribu atau 8 kali lipat terhadap Gross domestic product (GDP).

Baca juga :  Mau Bisnis, Harus Mulai Dari Mana?

“Salah satu sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia dan bahkan dunia di masa yang akan datang adalah ekonomi digital,” kata Menteri Lutfi dalam webinar Virtual.

Menurutnya, hal tersebut tentu tidak hanya sebatas e-commerce saja akan tetapi mencakup kegiatan ekonomi yang lebih luas. “Tak hanya e-commerce saja seperti finansial travel, education, health dan lainnya saat ini Indonesia menjadi negara dengan populasi terbesar ke 4 di dunia dengan lebih 197 Juta orang yang memiliki akses terhadap internet,” ujarnya.

Menurut Lutfi angka tersebut bahkan diproyeksikan bertambah menjadi 250 juta orang pada tahun 2050 dan potensi ekonomi Indonesia digital sangat besar. “Itu akan terus meningkat dan potensi ekonomi digital ini akan tumbuh jauh lebih besar melebihi dari negara negara lain di negara ASEAN,” paparnya.

Baca juga :  Tipe Waralaba yang Cocok Untuk Entreprenur Pemula

Dalam kesemptannya, Lutfi memaparkan pada 2020 lalu pertumbuhan ekonomi digital Indonesia baru berkontribusi 4% terhadap Gross domestic product (GDP).

“Indonesia pada tahun itu hanya berkontribusi 4 persen terhadap GDP namun di tahun 2030 GDP di Indonesia diperkirakan akan meningkat tumbuh setidaknya satu setengah kali lipat dari 15 ribu 400 triliun menjadi 24 triliun Ekonomi digital di Indonesia, Juga diyakini akan tumbuh setidanya delapan kali lipat,” pungkasnya.